Skip to content

Beritacuan Info Seputar Saham Terbaru dan Terupdate

Menu
  • Sample Page
Menu
ihsg

IHSG Sesi Tutup Naik 0.33% Balik Lagi ke Semula

Posted on December 17, 2025

IHSG Sesi Tutup Naik 0.33% Balik Lagi ke Semula. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menutup perdagangan sesi pertama Rabu, 17 Desember 2025, dengan kenaikan tipis 0,33% atau 28,56 poin ke level 8.715,03—balik lagi ke zona 8.700 setelah sempat tergelincir di sesi sebelumnya. Penguatan ini didorong berita saham big caps seperti BBRI yang melonjak berkat dividen interim, serta sentimen positif dari sektor perbankan dan keuangan menjelang pengumuman BI Rate. Meski bursa Asia-Pasifik bergerak beragam, IHSG tunjukkan resiliensi dengan volume transaksi tinggi dan net buy asing di beberapa blue chips. Ini sinyal rebound ringan di akhir tahun, meski investor tetap waspada volatilitas global.

Pergerakan IHSG di Sesi Pertama

Sesi pertama 17 Desember dimulai cerah: IHSG buka naik 0,25% ke 8.708, lalu sempat sentuh tertinggi 8.723 sebelum tutup di 8.715. Sebanyak 408 saham menguat, 236 melemah, dan 157 stagnan—total volume 34,43 miliar lembar senilai Rp26,89 triliun. Penggerak utama BBRI naik 2,17% ke Rp3.770 setelah umumkan dividen interim lebih tinggi dari tahun lalu, angkat indeks 13,17 poin sendirian.

Sektor infrastruktur dan energi pimpin hijau, masing-masing naik 2,56% dan 1,47%, sementara barang baku tambah 0,69%. Saham lain seperti BBCA (naik 0,31%), BUMI (1,72%), dan DEWA (3,70%) ikut dorong. Ini kontras dengan prediksi analis yang ramal pelemahan terbatas di 8.620-8.720—kenyataan lebih optimis berkat momentum bank digital dan IPO SUPA yang ramaikan pasar.

Faktor Pendukung dan Sentimen Pasar IHSG

Penguatan ini tak lepas dari sentimen domestik kuat. Dividen BBRI jadi katalis besar, tarik asing borong saham perbankan—net buy sektor keuangan capai Rp200 miliar pagi itu. Menjelang RDG BI, pasar harap potong suku bunga untuk dorong kredit UMKM dan konsumsi akhir tahun. Data pertumbuhan kredit perbankan yang dirilis hari ini tunjukkan rebound, bikin investor yakin recovery berlanjut.

Global, bursa Asia beragam: Nikkei melemah karena yen kuat, tapi Hang Seng hijau berkat stimulus China. Rupiah stabil di Rp16.200-an dukung inflow asing, plus harga komoditas seperti nikel dan sawit naik tipis. Ini bikin IHSG “balik ke semula”—kembali ke level psikologis 8.700 setelah koreksi kemarin, sinyal bull market akhir tahun masih hidup.

Prospek Sesi Kedua dan Rekomendasi

Sesi kedua diprediksi lanjut hijau, tapi rawan profit taking jelang libur Nataru. Analis sarankan pantau saham bank seperti BBRI dan BMRI, plus energi seperti BUMI kalau komoditas bertahan. Risiko dari data AS malam nanti bisa picu volatilitas, tapi support kuat di 8.690. Rekomendasi: akumulasi big caps undervalued, diversifikasi ke sektor defensif seperti consumer.

Kesimpulan

IHSG sesi pertama naik 0,33% ke 8.715 jadi angin segar, balik ke level semula berkat dorongan BBRI dan sentimen BI Rate. Ini bukti pasar domestik tangguh meski Asia beragam—rebound ringan yang bikin investor optimis akhir tahun. Dengan volume tinggi dan net buy asing, prospek positif kalau fundamental bertahan. Bagi trader, ini momen hold atau buy on dip; bagi long-term, tambah exposure di sektor kuat. 2025 tutup manis, siap sambut 2026 lebih tinggi.

Baca Selengkapnya Hanya di…

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recent Posts

  • BEI Sebut Aturan Non Cancel Perkuat Transparansi Saham
  • IHSG Sesi Tutup Naik 0.33% Balik Lagi ke Semula
  • Ini Pesan Buat Para Investor BRI Soal Kinerja Saham
  • Manajemen Risiko Forex Saham Untuk Pemula
  • Bagaimana Kita Dapat Cuan Dari Trading

Recent Comments

  1. A WordPress Commenter on Hello world!

Archives

  • December 2025

Categories

  • Uncategorized
©2025 Beritacuan Info Seputar Saham Terbaru dan Terupdate | Design: Newspaperly WordPress Theme